I Become Peerless After I Threw My Whole Paycheck At A Real-life Gacha Web Novel Bahasa Indonesia


←Sebelumnya

Bab 3: Merebut Kembali Jepang

Episode 32 - Firasat buruk

Aku menyuruh semua anggota Pasukan Bela Diri yang terluka berkumpul di satu area, dan merapalkan Sihir Penyembuhan area luas pada mereka. Karena peningkatan kontrol terhadap Sihir Penyembuhan serta pada kekuatannya, aku bisa sepenuhnya menyembuhkan luka berat sekalipun.

Dan untuk mereka yang kehilangan anggota badan, aku merawat mereka secara individu. Setelah cahaya mengelilingi mereka, anggota badan mereka yang hilang dipulihkan seperti sedia kala, Mereka semua penuh senyum dan nggak akan berhenti berterima kasih padaku.

"Luar biasa... Jadi ini sihir..."

"Lukaku, semuanya sembuh dalam waktu singkat!!"

Sebenarnya memang dibutuhkan waktu yang sangat lama untuk menyembuhkan setiap orang yang terluka, tapi tau-taunya aku berhasil melakukannya. Diberi terima kasih oleh begitu banyak orang adalah pengalaman baru dalam hidupku, jadi aku sangat bahagia karena itu.

◇◇◇◇◇◇◇◇

'Aneh... Waktu pertama aku menggunakan Appraisal padanya, Classnya adalah Great Magician. Tapi ketika aku melakukannya lagi, kini dia adalah Level 99 Priest.

Tidak mungkin aku salah lihat... Itu pasti berubah.'

Setelah penasaran tanpa jawaban, Sakuragi menyerah dan memutuskan untuk pergi dan bertanya langsung padanya.

◇◇◇◇◇◇◇◇

"Permisi, Bpk. Gojo... Bisakah saya bertanya sesuatu kepada bapak?"

"Hm? Ya, apa itu?”

‘Kalo nggak salah, dia yang berdiri di sebelah pak Sakamoto...'

“Saya Sakuragi. Saya memiliki skill yang disebut Appraisal yang memungkinkan saya untuk melihat class dan level seseorang... Dan jujur saya telah menilai banyak orang, tetapi saya belum pernah melihat orang sekuat Bapak! Bagaimana bilangnya ya, Bapak seperti punya asal yang berbeda. Seperti berasal dari dimensi berbeda atau semacamnya... Jadi saya ingin bertanya, bagaimana bapak bisa sekuat ini!? Tolong beritahu saya! Saya mohon!"

"Itu... semacam..."

'Dia bertanya kepadaku dengan mata yang begitu bersemangat dan murni... aku harus gimana... Kalo aku bilang, aku cuma seorang pria yang membakar seluruh gajiannya ke gacha pinggir jalan, nanti dia malah mikir kalo aku ini orang gila... Hmm. '

"Itu... gimana bilangnya ya, kamu bisa menggambarkannya sebagai takdir, Aku rasa. Tau-taunya aku berhasil mendapatkan kekuatan ini...”

‘Ah, aku bilang apa sih, nggak jelas banget.’

"Takdir…"

“Hei mas Gojo. Kemari. Orang Penting dari Pasukan Bela Diri di Osaka telah datang buat ketemu kamu. Akan kuantarkan kamu kepadanya.”

“O-oh oke! Aku dipanggil, jadi maaf ya aku harus pergi.”

‘Syukurlah... aku nggak punya kosakata buat ngasih dia jawaban jujur...’

Tampaknya Sakuragi ingin memberitahuku sesuatu, tapi aku buru-buru pergi.

◇◇◇◇◇◇◇◇

Orang yang datang untuk bertemu dengan Gojo adalah Kepala Staf Hayashida.

"Senang berkenalan dengan Anda. Bapak Gojo Masakado, benar? Pada kesempatan ini, saya harus mengucapkan terima kasih atas bantuan yang telah Anda tunjukkan kepada kami, Pasukan Bela Diri. Ini juga termasuk rasa terima kasih dari Perdana Menteri, yang saat ini tinggal di Osaka.”

"Sudah sejawarnya menolong ketika kita mampu, tolong jangan diambil pusing."

"Mendengar Anda mengatakan itu benar-benar mengangkat beban dari pundak saya..."

Kepala Staf Hayashida mengundang kami untuk duduk, jadi saya dan Shimizu duduk di seberangnya, sementara duduk di sebelah kami adalah orang yang bertanggung jawab atas Pangkalan Udara Gifu, Yamamoto.

"Bapak Gojo... tak dapat dipungkiri dengan bantuan sihir Anda kami dapat keluar dari kesulitan ini, namun itu juga menciptakan beberapa masalah lain yang tak terduga...”

"Maksud Bapak?"

"Karena saat mereka dalam keadaan darurat, dapat dikatakan bahwa hal itu tidak bisa dihindari bahwa benda yang disebut sihir harus digunakan... Namun mulai dari sini kita harus melihat bagaimana kita secara hukum berurusan dengan sihir."

‘Aku nggak ngerti apa yang ingin sampaikan Bpk. Hayashida ketika dia bilang secara hukum berurusan dengan sihir, jadi aku cuma terus dengerin apa yang perlu dia bilang.’

"Kami sama sekali tidak ingin membuat Anda tidak nyaman, Bapak Gojo, tetapi sampai pemerintah menyimpulkan apa yang harus dilakukan, kami ingin meminta Anda untuk membatasi penggunaan sihir..."

"Oalah... Baik. Lagipula saya tidak ingin menimbulkan masalah.”

"Terima kasih atas pengertiannya. Kami akan menyiapkan tempat tinggal untuk Anda di dalam Pangkalan Gifu ini, jadi saya mohon Anda untuk beristirahat!”

◇◇◇◇◇◇◇◇

“Mas Gojo! Apa kamu nggak kesal!? Bajingan itu berusaha mengendalikanmu, lo!? Aku rasa kamu harus lebih marah pada mereka.”

‘Jujur aku kesal. Orang yang menyelamatkan negara ini tidak lain tidak bukan ialah mas Gojo. Dan mereka datang seenaknya masuk ke sini bilang padanya untuk tidak menggunakan sihir!? Bukankah mereka hanya meludahi wajah kebanggaan Pasukan Bela Diri?'

"Nggak pa-pa... Aku nggak ada niat cari masalah sama Pasukan Bela Diri."

Adalah hal yang Gojo katakan kepadaku, tetapi aku takut segalanya akan berjalan ke arah yang benar-benar buruk.

◇◇◇◇◇◇◇◇

"Apa artinya itu!? Kita menempatkannya sebagai tahanan rumah?”

"Benar. Buat supaya dia tidak menyadarinya.”

Sakamoto tidak bisa percaya kata-kata Yamamoto... Mereka memperlakukan orang yang telah menyelamatkan Jepang, serta Pasukan Bela Diri sebagai penjahat.

"Kenapa? Tidak perlu sampai begini, kan?”

"Pikirkan tentang hal ini Sakamoto! Jika kekuatan sebesar itu tidak terkendali, tidak ada yang akan bisa menghentikannya!! Pemerintah berencana menggunakan kita, Pasukan Bela Diri, untuk mengendalikan dia.”

"Mengendalikan dia?"

“Dalam waktu dekat akan ada kongres di Osaka, di mana hukum tentang sihir akan diberlakukan. Ketika itu terjadi, menggunakan sihir itu sendiri akan dianggap sebagai pelanggaran hukum. Itu berarti bahwa jika mereka tidak memiliki izin kita, mereka tidak akan dapat menggunakannya.”

"Apakah hukum benar-benar memiliki kekuatan dengan dunia sekarang?"

"Jika kebetulan dia tidak mematuhinya, Sakamoto kamu akan jadi orang yang harus berurusan dengannya! Gunakan ini…"

Yamamoto mengulurkan tangan dan mengambil pistol dari kotak kayu yang berada tepat di sebelahnya.

"Ini pistol yang dibuat dengan Baja Sihir. Aku sudah membagikan beberapa kepada orang-orang tertentu, jika skenario terburuk terjadi, gunakan itu. Pada akhirnya dia hanya manusia biasa, jika dia ditembak dari jarak dekat, dia tidak akan berakhir tanpa cedera.”

Sakamoto kehilangan kata-katanya. Dia hanya bisa berdiri terpaku di sana.