Bab 1. Penguatan Pahlawan - 4
Oleh
|
:
|
Toycar / Toika
|
EN
|
:
|
WuxiaWorld
|
ID
|
:
|
[Sebagai hadiah atas pencapaianmu, kecakapan skill yang berhubungan dengan pertempuran telah meningkat. Skill Sprint Pemula telah menjadi Lv4.]
[Quest selesai! Silahkan periksa harta yang ditinggalkan sang Treasure Eater.]
[Kamu telah mendapatkan minimap. Jika kamu memejamkan mata, maka kamu akan dapat melihat minimap.]
[Menang...]
[Kita mengalahkan monster itu. Aku perlu istirahat...]
Hanya tinggal dua Paul... atau Skeleton Soldier yang telah bertahan sampai akhir pertempuran. Lee Shin Woo belum mencoba menyelamatkan mereka, tetapi mereka berhasil bertahan hidup. Namun, seluruh tulang mereka retak akibat ganasnya pertempuran, dan bahkan sulit bagi mereka untuk berdiri!
"Paul, aku nggak akan lupa masa yang kita habiskan bersama-sama."
[Ugh!?]
[Apa yang kau lakukan... keuahk!]
Lee Shin Woo dengan paksa memeluk kedua skeleton, yang telah melewati kesulitan bersamanya. Karena tindakan itu, dia benar-benar menembus ambang batas health mereka, dan akhirnya hancur berkeping-keping.
Akhirnya keheningan menyingsing di atas tanah lapang (lorong tersebut secara signifikan melebar dan menjadi tanah lapang), yang telah dipenuhi dengan teriakan Treasure Eater, dan suara derakan tulang skeleton. Dia adalah sang jawara.
[Skill Akting telah menjadi Lv2.]
"Taimingnya pas banget... fiuh. Aku mati juga."
Meskipun dia menang, Lee Shin Woo telah menerima banyak kerusakan fisik dan mental. Nyeri di sendi tulangnya, dan dia bahkan melihat bagian yang retak. Rasa sakitnya minta ampun sampai-sampai dia berpikir mungkin lebih baik mati sekali dan kembali hidup!
Namun, Lee Shin Woo tidak melakukan itu. Sudah pasti rugi kalau dia menggunakan Jantung Siluman seperti itu, dan dia sudah tau metode untuk memulihkan tulang-tulangnya. Metodenya adalah...
'Bisa kita mulai penguatannya, sekarang?'
Matanya lekas memindai lingkungan sekitar. Tulang-tulang dan Bone Spear punya skeleton yang mati bertarung di sini menumpuk berlusin-lusin. Terdapat lusinan koin hitam, juga.
Bukan cuma itu saja. Ada juga tulang yang berbeda, dibandingkan dengan tulang-tulang skeleton, yang tetap berada di daerah di mana Treasure Eater meninggal, serta sesuatu yang berkilau, yang menyebabkan jantung Lee Shin Woo berdebar. Harga yang setimpal untuk melewati cobaan ini (Meskipun yang bertindak kebanyakan dari para skeleton)!
"Makanan lezat ditinggal buat nanti aja."
Dia menekan hasratnya untuk memeriksa jarahan Treasure Eater dan mengambil tulang skeleton yang dekat dulu.
Itu semua adalah tulang campuran, tetapi masih lumayan. Meningkatkan strength atau agility-nya dengan sebuah tulang lengan atau kaki sudah hampir mencapai batasnya dan meningkatkan health-nya lewat tulang campuran jauh lebih efektif sekarang.
[Kamu telah memperkuat tulang ekormu. Health meningkat sebanyak 1. Menyerap sebagian ingatan dan pengalaman milik Skeleton Soldier.]
[A-Aku cukup yakin tulang ekorku baru saja hancur. Suerr!- Prajurit tanpa nama]
"Kalau orang-orang ini tau mereka bisa mewariskan ingatan hidup mereka, mereka gak bakal ninggalin ingatan gak guna ini..."
Lee Shin Woo membelai tulang ekornya dan merasakan bahwa retakan-retakan dengan pasti menurun, dibandingkan dengan sebelum Penguatan. Kemudian dia mengulangi proses Penguatan.
Semakin dia mengulangi proses tersebut, stat dan kecakapan skill-nya semakin meningkat dengan sedikit.
"Hah?"
Ketika sedang memperkuat, Lee SHin Woo menemukan item yang tak terduga. Dia sudah mengambil tulang yang bukan merupakan tulang lengan, tulang kaki, maupun tulang campuran.
[Tulang rusuk Skeleton Soldier.]
[Sebuah tulang yang ditinggalkan oleh seorang Skeleton Soldier yang memiliki tulang yang kuat.]
"Jadi, kebelutan kayak gini bisa terjadi juga."
Apa itu drop langka? Lee Shin Woo jadi agak bersemangat dan mengorbankan itu untuk memperkuat tulang rusuk-nya.
[Kamu telah memperkuat tulang rusuk-mu. Health meningkat sebanyak 2. Menyerap sebagian ingatan dan pengalaman milik Skeleton Soldier.]
[Jendral Seagald melakukan penghianatan...? Itu tidak mungkin. Aku akan mempercayai dan mengikutinya sampai akhir. - Prajurit tanpa nama.]
"Siapa yang ngira kalo prajurit tanpa nama bakal ngomong kayak gitu!?"
Sebenernya si Jendral Seagald ini ngelakuin apa sih? Dia tidak tau apa yang jendral itu lakukan, tapi yang penting, meningkatkan 2 poin Health sungguh luar biasa. Ia memutuskan untuk mengingat nama itu, Jendral Seagald, lalu menyerap tulang-tulang yang tersisa satu demi satu. Tindakannya hampir mirip seperti petani yang memanen hasil panennya.
"Baik, waktunya meng-upgrade Bone Spear..."
Dia melihat tumpukan Bone Spear yang dia kumpulkan selagi menyerap tulang-tulang dan sepertinya dia sedang bimbang. Sebelumnya, memperkuat Bone Spear Lv1 sangat susah, jadi dia tidak bisa membayangkan berapa banyak Bone Spear yang hancur dalam proses memperkuat Lv2 Bone Spear.
"Fiuh. Tapi nggak ada pilihan lain. Jalani aja deh."
Dia menyadari pentingnya senjata beberapa kali dalam pertarungannya dengan sang Treasure Eater. Serangan tunggal dari tombaknya lebih efektif daripada 10 serangan dari Skeleton Soldier lain! Dia mengambil napas pendek, dan dalam, kemudian merenggangkan tangannya menuju tumpukan Bone Spear.
[Penguatan gagal.]
[Penguatan gagal.]
[Penguatan gagal.]
[Penguatan berhasil.]
"Oh!"
Dia sudah berhasil hanya dengan 4x coba! Dia tadi berpikir kalau item Lv1 mungkin tidak bisa memperkuat item Lv2, tetapi Lee Shin Woo mulai percaya diri setelah keberhasilan tunggal-nya dan mulai memperkuat lagi, satu demi satu.
[Penguatan gagal.]x30
"Tolong jangan, jangan begitu. Tidak!"
[Penguatan gagal.]
[Penguatan gagal.]
[Penguatan gagal.]
...
[Penguatan berhasil.]
[Penguatan berhasil.]
[Bone Spear +3]
[Lv2]
[Durability: 590/590]
[Attack Power: 33 - 57]
'Ugh, aku gak tau probabilitasnya, jadi aku gak tau untung atau rugi.'
Ketika dia mau kehabisan Bone Spear, Dua Penguatan terakhir telah berhasil, dan sebagai hasilnya, Bone Spear menjadi Bone Spear +3.
Lee Shin Woo dengan cepat menggunakan semua Bone Spear, dan sebagian dari dirinya menanggap tadi itu sia-sia tapi menegaskan untuk puas dengan fakta bahwa Bone Spear miliknya menjadi lebih kuat.
[Kamu telah memperoleh 1,250 Perium.]
"Whew."
Mata uang Perium ini dimana sih makeknya? Nggak, emangnya ini bisa dipakek? Dia mengambil koin itu secara naluri karena pengalaman bermain game-nya dulu, tetapi dia belum mengerti mau diapakan. Sewaktu dia masih termenung, dia memeriksa berapa banyak uang yang telah disimpannya di kantung; ia telah mengumpulkan 3,340 Perium hingga sekarang.
'Kantong duit ini rasanya mulai berat. Apa nggak ada inventory-nya?'
Mungkin dia akan memperoleh sebuah inventory dengan menyelesaikan quest, seperti halnya dia menerima minimap. Kemudian, ia mengambil tulang milik Treasure Eater.
Seperti yang diduga, karena sang Treasure Eater lebih besar daripada para Skeleton Soldier menyedihkan itu, satu tulang saja besarnya melebihi Lee Shin Woo.
[Apakah kamu ingin memperkuat tulang dengan tulang rahang bawah milik Treasure Eater? Kamu dapat memperkuat tulang rahang bawah-mu.]
"Kok aku kesel ya..."
Tulang ini mungkin bukan seluruh rahang bawah-nya, tapi hanya sebagiannya saja. Itu adalah area yang biasa disebut tulang rahang, dan hanya dengan memikirkan mengorbankan tulang itu untuk memperkuat tulangnya telah menyebabkan kulit-nya (meskipun dia tidak punya sama sekali) merasa merinding.
Namun... dia benar-benar tidak punya pilihan lain. Mengangkat bahunya dan berlanjut dengan Penguatan.
[Skill Penguatan Tulang telah menjadi Lv2. Keefektifan dalam penyerapan tulang meningkat.]
[Kamu telah memperkuat tulang rahang bawah. Strength meningkat sebanyak 1, Health sebanyak 1, dan Magic sebanyak 5. Menyerap sebagian ingatan dan pengalaman milik Treasure Eater.]
[Kuwaaaaaaaahk! Kuheeeeeeeeeehk! - Treasure Eater]
"..."
Lee Shin Woo, yang merasakan ingatan samar meresap ke dalam tubuhnya, terdiam untuk sesaat. Dia lalu menggigil, karena jeritan Treasure Eater di pesan terasa agak, benar-benar agak, mengharukan. Jika dia kebetulan bertemu Treasure Eater lain, dia merasa seolah dia akan mengerti apa yang dikatakan oleh Treasure Eater, meskipun sedikit.
"Pokoknya, magic-ku meningkat, jadi biarkan itu berlalu."
Dia mungkin telah memperoleh skill, tetapi kebanyakan ingatan dan pengalaman yang dia peroleh melalui skill Penguatan Tulang tidak lekas berwujud skill dan akan membutuhkan sedikit waktu. Kadang-kadang, skill hanya akan bangkit di waktu yang tepat.
Kalau disuruh memilih skill, tentunya dia ingin mendapat Raungan Penyembuh itu... Lee Shin Woo berdo'a dengan hikmat kemudian meregangkan tangannya menuju item terakhir yang juga dua kali lipat sebagai hadiah quest.
[Feather Bone Boots +1]
[Lv2]
[Durability: 256/320]
[Defense: 25 - 35]
[Opsi: Agility +5, Sprint skill +1]
"Wow..."
Siapa kira, sebuah item bisa punya dua opsi, stat dan skill. Ini benar-benar harta yang beda liganya ketimbang Bone Spear Lv2 dengan level yang sama!
Lee Shin Woo pelan-pelan memasang boot tulang pada kakinya. Terdapat sedikit masalah; karena baik Lee Shin Woo maupun boot tersebut sama-sama terbuat dari tulang, jadi susah ditebak apakah boot tersebut adalah item atau tulang milik seseorang yang punya kaki sebesar gajah. Tetapi menimbang fakta bahwa tubuhnya terasa lebih ringan ketika dipasangi boot itu, sudah pasti itu efek dari suatu item.
[Lee Shin Woo]
[Skeleton Normal Yang Diberkati Oleh Tuhan]
[Lv - 1]
[Strength - 65 Agility - 55 + 5 Health - 48 Magic - 11]
[Skill pasif - Jantung Siluman Lv2, Ilmu Pedang Pemula Lv4, Akting Lv2]
[Skill aktif - Penguatan Tulang Lv2, Sprint Pemula Lv4 +1]
"Sip."
Lee Shin Woo menyeringai saat dia melihat statnya; stat itu pastinya berubah atas hasil pertempuran.
Health-nya, yang sudah rendah dibandingkan dengan stat lain, kini bertambah ke tingkat tertentu, dan magic-nya agak naik juga. Dia yakin kalau dia sudah berhasil menyublimasi pengalaman pertempuran milik Skeleton Soldier menjadi miliknya, ke tingkatan tertentu, pada pertempuran sebelumnya.
"Coba kalo aku mati lagi..."
Waktu dia meninggal dalam kecelakaan mobil terlintas dalam benaknya. Lee Shin Woo menggertakkan gigi dan menggelengkan kepala, guna mengusir ingatan itu. Dia bertekad untuk tidak mati lagi. Tak peduli apakah tempat ini adalah Kekaisaran Bawah Tanah yang terkutuk ataupun di tengah-tengah perang galaksi, dia akan bertahan bagaimanapun juga.
[Sebuah quest telah muncul!]
Waktu dia membuat sumpahnya, quest yang tepat waktu muncul. Rasanya seolah Tuhan telah menguping dan memutuskan untuk mengganggu di waktu yang tepat.
[Menyusup ke Kekaisaran]
[Kamu telah memusnahkan sang Treasure Eater dan tumbuh dengan hebat. Namun, ini masihlah lorong luar, bukan Kekaisaran. Ikuti arah pada minimap-mu, tembuslah prajurit yang menjaga tembok Kekaisaran, dan menyusuplah ke Kekaisaran Bawah Tanah!]
[Hadiah quest: Inventory, penggunaan Toko Rahasia Tuhan.]
Baiklah. Tutorial akan segera berakhir.
0 Comments
Berkomentarlah dengan baik tanpa men-spoiler sesama pembaca. Bila ingin bertanya, tanyalah hal sewajarnya.